Lapak Musik ID – Desainer Cantik Chintami Atmanagara turut memeriahkan gelaran Fashion Rhapsody yang bertemakan Harmoni the show, ia mengangkat dua brandnya yaitu Nagara yang diambil dari Atmanagara. Untuk Nagara mempergunakan dari kain-kain yang ada di seluruh daerah Indonesia. Dan kedua, Chintami Atmanagara menggunakan kain-kain yang bukan dari Indonesia.
“Saya mengeluarkan dua brand, pertama Nagara memakai bahan dari Jawa Barat, yaitu kain Garutan. Kedua, Chintami Atmanagara. Tema kali ini saya angkat Butterfly (kupu-kupu). Hampir semua baju-baju saya ada kupu-kupunya. Alasan kupu-kupu karena saya sangat cinta, semua tahu bahwa kupu-kupu itu cantik,”
“Tetapi banyak sekali manusia-manusia yang tidak sayang dengan kupu-kupu. Banyak kupu-kupu yang cantik ditangkap lalu dibunuh dan dipajang. Kita bisa lihat di bingkai, kadang ada kupu-kupu yang ada di pajangan rumah,”
“Hal ini membuat saya terenyuh,bahwa kupu-kupu itu cantik dan layak hidup. Meskipun hidupnya hanya sampai sepuluh menit atau lima belas menit,” ungkap Chintami sebelum fashion Rhapsody Sabtu (29/2/2020), di The Tribrata kawasan Dharmawangsa Jakarta.
Ternyata alasan itulah Chintami Atmanagara membuat koleksi baju-bajunya terinspirasi oleh kupu-kupu. Kata Chintami, sebaiknya biarlah kupu-kupu yang cantik ini layak untuk hidup sampai dia mati sendiri.
Jangan pernah membunuh kupu-kupu secara paksa dan menikmati dengan dipajang. Karena ia tidak sampai hati melihat kupu-kupu diperlakukan seperti itu.“Persiapan saya sekitar tiga bulan, saya baru pertama kali membuat acara ini bersama Ary Arka, Yulia Fandy dan Ayu Dyah Andari. Tidak mudah membuat satu acara, yang mempunyai satu visi dan misi. Biasanya saya konsentrasi bagaimana mendesain baju bisa sesuai dengan temanya. Kali ini saya harus mengemas acara ini agar berkesan dan menarik,” tutur penyanyi yang beralih menjadi desainer ini bahagia.
Menurut Chintami, sebelumnya ia menampilkan baju penuh dengan batu dan sebagainya. Untuk kali ini ia menampilkan bermotifkan alam, bunga-bunga dan kupu-kupu. Konsentrasi kupu-kupu agar dibajunya harus benar-benar cantik ditambah dengan kain yang sudah diprint dengan bunga-bunga sesuai tema.
Usai fashion show digelar, para undangan yang hadir banyak memberikan buket bunga untuk Chintami. Ia pun bersyukur kepada Allah, bahwa gelaran fashion Rhapsody berjalan lancar dan sukses. Para muse dari koleksi busana Chintami oleh sederet artis, antara lain; Minati Atmanagara, Marini Zurmanis, Aming, Kristina, Cut Yanthi, Ita Purnamasari, Dena Rachman, Kalina, Silvana Herman dan Eddies Adelia (Mila)